Johnny Ramone (RIP 1948 - 2004) Tentang Apa, Kenapa dan Bagaimana, “The KKK Took My Baby Away”

 “Kamu bisa mendengar Johnny menjotos Dee Dee dan melemparkanya ke salah satu sisi ruangan cuma karena dia telat main gitar beberapa 1/64 detik saja.” Ungkap Danny Fields (manager pertama Ramones) dikutip dari Vice.com  

Pria dengan sifat yang meledak-ledak itu bernama asli Jhon William Cummings, lahir di Queens, New York, AS Pada 8 Oktober 1948. Sikap tempramennya yang tinggi itu agaknya diwariskan oleh sang ayah dan tentu dipengaruhi juga oleh situasi lingkungan sosialnya yang keras. Sebelum malang melintang di jagat musik bersama Ramones, ia sempat menjadi tukang pipa bersama ayahnya dan pernah sekolah militer sebelum akhirnya berkuliah di Florida.

Sejenak kita kembali ke New York medio 1970-an, dengan membawa pertanyaan sederhana, siapa yang paling populer menyulap komposisi musik dengan ledakan tiga kunci gitar? Mungkin kalian akan berpendapat sama, dengan menyebut satu nama yang mudah diingat: Johnny Ramone! Jawaban  ini tentu masih bisa diperdebatkan. Tak hanya permainan gitarnya saja yang menarik, namun sikapnya juga sangat layak untuk ditelisik, Johnny terkenal dengan sikap tempramennya yang tinggi, sekecil apapun masalah bisa saja berujung pada perkelahian lalu kembali minum bir bersama beberapa waktu setelahnya. 

Johnny muda ahli membuat onar. Ketika di Tangerine Puppets (band masa SMAnya dulu), ia pernah berkelahi dengan vokalisnya sendiri ketika di atas panggung dan dilerai oleh anggota bandnya yang lain. Suatu ketika ia pernah memukul selangkangan siswa lain dengan neck gitar hanya karena ia membencinya. Atau berkelahi dengan Macklin (vokalis Sub Zero) karena persoalan wanita, Macklin menendang kepala Johnny yang berujung dengan luka ekstensif dan harus dioperasi otak. Johnny membuktikan bahwa setiap orang –muda ataupun dewasa- memiliki naluri amarahnya yang murni dan itu bisa menular pada medium apa saja yang di sukai, termasuk dalam musik. Coba dengarkan kembali album-album awal Ramones, era sebelum Phil Spector mengambil alih peran produser dan menodongkan pistol ke arah Johnny ketika sesi rekaman album ‘End of the Century’ (1980), hanya karena riff gitar ia mainkan belum sesuai dengan keinginan Phil.

Saat remaja, dia dikenal sebagai seorang “greaser”, walaupun kemudian dia disebut sebagai penggemar Stooges yang berdasi. Dia seorang penggemar setia New York Yankees. Dia juga bekerja sebagai seorang tukang pipa dengan ayahnya sebelum Ramones mendapatkan kesuksesan, dan pada suatu saat masuk ke sekolah militer dan kemudian berkuliah di Florida.

Dia bertemu calon rekan seband Douglas Colvin, kemudian menjadi Dee Dee Ramone, di awal 1970-an saat mengantarkan cucian. Mereka kemudian makan siang bersama dan mendiskusikan kesukaan mereka bersama akan band-band seperti the Stooges dan MC5. Bersama mereka pergi ke Manny’s Music di New York City di Januari 1974, dimana Johnny membeli Mosrite Ventures II berwarna biru bekas seharga $54. Pada perjalanan yang sama, Dee Dee membeli bass Danelectro. Mereka berkolaborasi dengan calon rekan seband Jeffrey Hyman, kemudian menjadi Joey Ramone dan membentuk the Ramones, dengan Richie Stern, yang diketahui, pada bass, yang pergi setelah beberapa kali latihan. Tommy Erdelyi, kemudian Tommy Ramone masuk band di musim panas tahun itu, setelah audisi umum gagal menemukan pemain drum yang memuaskan.

Johnny bertanggung jawab untuk memulai salah satu sumber utama yang membuat band terkenal saat dia mulai berkencan dan kemudian menikahi Linda Daniele. Yang sebelumnya berkencan dengan Joey. Dia kemudian menjadi Linda Ramone. Uniknya, insiden ini mendorong Joey untuk menulis lagu-lagu seperti, “The KKK Took My Baby Away”, dan “She Belongs To Me”, walaupun menjadi spekulasi bahwa lagu-lagu itu ditulis sebelum pembentukan the Ramones di 1974. Walaupun band tetap bersama selama beberapa tahun setelah insiden ini, hubungan antara Johnny dan Joey menjadi tegang. Beberapa tahun kemudian, saat Joey di rumah sakit sekarat karena kanker, Johnny menolak untuk meneleponnya. Dia kemudian mendiskusikan insiden ini di film End of the Century: The Story of the Ramones, mengatakan bahwa sebuah reuni akan menjadi suatu hal konyol. Dia juga menambahkan bahwa dia mengalami depresi selama seminggu setelah kematian Joey.

Selama karir bermusiknya, Johnny muncul hampir di selusin film (antara lain Rock ‘n’ Roll High School) dan film-fil dokumentasi. Dia juga muncul di tv pada beberapa acara seprti The Simpsons dan Space Ghost Coast to Coast.Johnny dikenal dengan permainan gitarnya yang cepat dan berenergi tinggi. Gayanya konsisten di downstrokes dan bentuk barre chord. Gaya permainan unik ini dikombinasikan dengan gain berat dari amplifier gitar menciptakan suara seperti gergaji mesin yang menjadi ciri khas permainan gitar Johnny, dan menjadi pengaruh pada banyak gitaris punk rock awal. Teknik ini sangat mempengaruhi band-band New Wave of British Heavy Metal seperti Iron Maiden. Gaya permainannya menjadi pengaruh pada banyak band alternative, dan juga penampil thrash metal seperti Kirk Hammett dari Metallica dan Dave Mustaine dari Megadeth. Virtuoso gitar Paul Gilbert menyebutkan Johnny Ramone sebagai salah satu pengaruhnya.

Johnny Ramone, menyebut Jimmy Page sebagai “gitaris terhebat ” dan sebagai gitaris yang sangat mempengaruhinya.
Johnny secara eksklusif adalah seorang gitaris ritem, seperti yang terlihat dalam rekaman live. Dia bukan seorang yang suka dengan solo gitar yang panjang, dan tidak pernah ingin mencapai keterampilan tinggi dalam teknik permainan ini. Meskipun demikian, Johnny memainkan bagian gitar utama yang sederhana di beberapa lagu Ramones, seperti “Now I Wanna Sniff Some Glue” dan “Califronia Sun”. Sedikit solo gitar juga bisa ditemui di versi live dari “I Can’t Make Ut On Time”, dimana Johnny menggunakan minor pentatonic scale dan string bending. Namun, solo gitar yang jarang yang ada di album studio milik grup biasanya diisi oleh Tommy Ramone, Ed Stasium, Daniel Rey, Walter Lure dan beberapa musisi tamu yang tidak tertulis. Sebagian solo gitar yang sedikit ini hanya ditambahkan untuk memberikan lagu-lagu sedikit daya tarik komersdil, dan biasanya tidak sering di sebagian besar album.

Pada 15 September 2004, Johnny Ramone meninggal di rumahnya di Los Angeles pada usia 55 tahun setelah berjuang selama 5 tahun melawan kanker prostat, kurang beberapa bulan sebelum ulang tahunnya yang ke 56. Sebagian besar teman dan rekan sesame musisi datang untuk memberikan penghormatan. Setelah kematiannya, jasadnya dikremasi dengan istrinya Linda menyimpan abunya. Sebelum kematian Johnny di 2004, dia dan Linda mengawasi pendirian sebuah patung perunggu kenangan Johnny Ramone setinggi 8 kaki di Hollywood Forever Cemetary di Los Angeles.

Tak lama setelah kematian Johnny, Linda Ramone meresmikan sebuah patung Johnny di Hollywood Forever Cemetary di Los Angeles pada 15 Januari 2005. Patung itu dirancang oleh Wayne Toth. Beberapa teman dari Johnny dan Linda berpidato di acara itu antara lain Nicolas Cage, Rob Zombie, Eddie Vedder, Tommy Ramone, Vincent Gallo, John Frusciante, Seymour Stein, Pete Yorn, dan lain-lain.
Majalah Rolling Stones menempatkan Johnny di No. 16 pada daftar mereka the Greatest Guitarists of All Time.
Pada 2009, majalah Time menyertakan Johny Ramone pada daftarnya “10 Best Electric Guitarists of All Time”.